Striker Top Yang Didepak Guardiola
14 Jan, 2018
Sama seperti manajer hebat lainnya, Josep Guardiola juga sangat tegas kepada anak buahnya. Para pemain yang sudah tidak sejalan dengan ide dan filosofinya tentu saja harus segera meninggalkan klub.
Selama menangani Barcelona, Bayern Munchen dan Manchester City, Guardiola sudah cukup sering melepas striker yang berkualitas. Bahkan beberapa dari mereka punya reputasi yang mentereng dalam dunia sepakbola.
Berikut ini para striker top yang pernah dijual Josep Guardiola
Samuel Eto’o
Setelah membantu Barcelona meraih treble pada musim pertama Josep Guardiola, Samuel Eto’o sudah tidak dibutuhkan lagi. Pemain Kamerun itu kemudian menjadi alat barter untuk mendatangkan Zlatan Ibrahimovic pada 2009.
Eto’o mampu membuktikan bahwa Pep telah salah melepasnya dengan memenangkan treble secara beruntun bersama Jose Mourinho. Bahkan tim baru Eto’o itu mengalahkan tim asuhan Guardiola di babak semifinal Liga Champions.
Eto’o meninggalkan Inter setelah dua musim di sana dan kemudian mengembara ke beberapa klub seperti Anzhi Makhachkala, Chelsea, Everton, Sampdoria dan Antalayaspor.
Zlatan Ibrahimovic
Josep Guardiola berhasil mendatangkan striker Swedia dengan biaya 59 juta pounds ditambah Samuel Eto’o dari Inter Milan pada 2009.
Ibrahimovic memulai karirnya di Barcelona dengan baik dan mencetak 22 gol dari 46 pertandingan. Namun, hubungan Guardiola dengan Ibrahimovic kemudian memburuk di Camp Nou.
Guardiola membangun timnya di sekitar Lionel Messi sehingga tidak ada tempat untuk Ibrahimovic dan tidak mengejutkan ketika sang pemain pindah ke AC Milan, awalnya dengan status pinjaman dan kemudian permanen dengan biaya 24 juta pounds.
Ibrahimovic meraih kesuksesan setelah meninggalkan Barcelona dengan memenangkan 17 trofi selama tujuh tahun bersama Milan, PSG dan Manchester United.
Bojan Krkic
Sempat dianggap sebagai bintang masa depan Barcelona dan Spanyol, Bojan Krkic mampu menjadi pemain reguler di Camp Nou pada usia 17 tahun sebelum kedatagan Josep Guardiola.
Bojan masih terus bermain untuk Guardiola meski tak mampu merebut satu tempat inti di sana. Pada akhirnya, Bojan memutuskan pindah dan bergabung dengan Roma di tahun 2011 sebelum hengkang ke AC Milan, Ajax, Stoke City dan Mainz.
Bojan memenangkan Eredivisie saat berada di Amsterdam dan tampil mengesankan selama membela Stoke tapi bisa dibilang gagal memaksimalkan potensinya.
Mario Gomez
Meskipun mencetak 113 gol dalam 174 pertandingan untuk Bayern Munchen, Mario Gomez tidak cocok dengan Josep Guardiola karena masalah work-rate dan kebugarannya.
Gomez secara mengejutkan dilepas ke Fiorentina tak lama setelah kedatangan Guardiola. Kiprah Gomez di Fiorentina tidak berjalan mulus terutama karena masalah ligamen lutut yang membuatnya dipinjamkan ke Besiktas pada tahun 2015.
About the author
Related Posts
-
Game Casino Oriental
-
Joker123 Slot Taruhan ternama
-
Judi Bola Online Bank Permata Indonesia Terpercaya
-
Agen Judi Online Casino Pelayanan Terbaik 25000
-
Taruhan Bola Online Di Indonesia
-
Cara Main Sic Bo Online 2019
-
Trik Casino Online Terpercaya 2019
-
SepakBola Online Resmi
-
Agen Sbobet Live Casino Bank Danamon
-
Situs Slot Joker123 Ternama Dan Terbaik 2019